in

Hindari 3 Faktor Ini Untuk Mengecilkan Resiko Trading Kamu

resiko trading

eurorscgsocial.com – Trading forex memanglah penuh tantangan, terdapat kalanya harga bergerak melenceng dari analisis, sehingga Kamu juga tidak percaya apakah wajib menutup order dalam keadaan rugi. Gimana jika sehabis Kamu close order, harga malah berganti arah? Jika tidak close, gimana jika harga tidak kunjung berputar arah serta Kamu malah rugi besar? Ayo kita bahas 3 aspek berarti yang butuh Kamu terapkan buat mengelola resiko trading serta menjauhi skenario di atas.

1. Dimensi lot ideal

Terus menjadi besar lot, terus menjadi besar resiko Kamu. Sebab itu, berarti buat menghitung dimensi lot yang sempurna saat sebelum Kamu open order serta masuk ke pasar. Dimensi lot yang Kamu seleksi wajib berpotensi menciptakan profit yang signifikan, tetapi tidak mengekspos Kamu terhadap resiko loss yang sangat besar. Hitung dimensi lot cocok pendamping mata duit yang Kamu seleksi, modal yang Kamu miliki, dan toleransi resiko Kamu. Metode menghitung dimensi lot secara lengkap bisa Kamu baca di mari.

2. Hindari Resiko Trading Dengan Memberi Batasan waktu membuka order

Di kala ini order Kamu yang masih terbuka lagi dalam keadaan profit. Bisa jadi Kamu hendak membiarkan order terbuka lebih lama lagi biar profit yang Kamu miliki kian besar. Ataupun kebalikannya, Di kala ini order Kamu lagi loss. Sebab tidak ingin close order dalam posisi loss, Kamu juga membiarkan order senantiasa terbuka sembari menunggu harga berputar arah. Kira-kira, gimana kelanjutan 2 skenario ini??

Kedua skenario di atas mempunyai resiko loss yang besar. Sebab, terus menjadi lama Kamu membiarkan order terbuka baik dalam keadaan profit maupun loss maka Kamu hendak terus menjadi terekspos resiko pergantian harga pasar trading. Bila Kamu sangat lama menahan order dalam keadaan profit, harga dapat berputar arah serta Kamu juga kehabisan profit Kamu. Serta bila Kamu sangat lama menahan order dalam keadaan loss, terdapat resiko harga tidak berputar arah serta Kamu malah rugi terus menjadi banyak. Ini bisa Kamu jauhi dengan memastikan batasan waktu menahan order terbuka ataupun memastikan batasan resiko serta profit saat sebelum membuka order.

3. Stop Loss serta Take Profit Untuk Mengecilkan Resiko Trading

Kamu bisa menggunakan fitur Stop Loss serta Take Profit buat memastikan batasan resiko serta profit tiap transaksi. Stop Loss yang sempurna wajib terletak dalam batasan toleransi resiko Kamu, tetapi tidak sangat mepet dengan entry tingkat. Dengan Stop Loss yang sangat mepet, order Kamu terancam tertutup otomatis tanpa memberinya peluang buat profit. Sehingga, ini malah berisiko menyebabkan kerugian yang besar dalam jangka panjang. Kebalikannya, Stop Loss yang sangat jauh dari entry tingkat juga kurang dianjurkan sebab rentan hadapi kerugian yang sangat besar dalam satu kali transaksi.

Tidak hanya itu, ingat kalau Kamu belum profit bila Kamu belum close order. Di sinilah Take Profit berfungsi buat merealisasikan profit Kamu secara otomatis, supaya profit Kamu tidak lenyap sebab harga berputar arah secara seketika. Fitur Stop Loss serta Take Profit bisa Kamu pakai dengan gampang dalam aplikasi MIFX Mobile.

Selaku trader forex, Kamu wajib dapat mengelola resiko dengan baik supaya dapat mencapai profit secara tidak berubah-ubah. Sesuaikan resiko dengan jumlah modal, strategi trading, serta persentase yang sangat tidak sama dengan kemampuan profit buat tiap transaksi

trader pemula

Kesalahan Trader Pemula Saat Memasang Stop Loss

chart forex

Inilah 3 Jenis Chart Forex yang Wajib Kamu Ketahui