Eurorscgsocial.com – Pada saat ini banyak orang yang mulai tertarik dengan investasi dan trading saham karena sangat menjanjikan. Padahal perlu kamu ketahui bahwa imbal hasil dari investasi selalu berbanding dengan resiko yang di dapatkannya. Oleh karena itu, kamu yang ingin berinvestasi atau trading saham harus dapat memahami resiko dan cara meminimalisirnya.
Pada dunia investasi daham ada strategi untuk dapat menghindari kerugian dari investasi yaitu cut loss. Jika kamu bertansaksi saham khususunya tradig, sangat penting untuk memberikan waktu yang tepat melakukan cut loss. Jangan takut, kamu dapat melakukan cut loss dengan mempertimbangkan hal-hal berikut ini.
Perhitungan rasio resiko dalam investasi saham
Perlu kamu pahami dengan baik bahwa kesempatan imbal hasil dari suatu investasi selalu berbarengan dengan resiko yang di ambil. Cara untuk menentukan resiko pada investasisaham dapat menggunakan rasio imbal balik berikut ini.
Rasio Imbal Balik=Laba:Banyak Lembar Saham
Sebagai contoh Perusahaan A membeli saham dengan harga 4000 setiap 1 lembarnya, Kemudia menjualnya kembali dengan harga 4500 sehingga mendapatkan laba Rp 50.000. Rasio imbal balik yang di dapatkan ialah 50.000/400.000=0.8
Kamu perlu belajar ddengan hati-hati dalam menjalankan trading saham agar tidak salah dalam membeli saham yang dapat merugikan. Berbicara resiko investasi, kamu sebaiknya selalu menganalisa hal penting berikut ini.
Jangka Waktu Dan Imbal Balik
Hal ini perlu dipertimbangkan karena jangka waktu serta besarnya imbal hasil yang kamu inginkan. Jika memiliki rencana trading saham, pastikan untuk mengalokasikan dana pada saham yang sesuai imbal balik dan seriko yang sudah di perhitungkan.
Persediaan Dana Guna Investasi Saham
Jangan lupakan untuk memakai dana khusus guna investasi atau trading saham. Semagkin banyak dana yang kamu alokasikan untuk saham, semangkin besar pula resiko yang akan kamu trima. Oleh karena itu, sebisa mungkin hindari menggunakan dana tabungan atau dana darurat untuk di tradingkan.
Hindari Untuk Berinvestasi Pada Satu Jenis Saham Saja
Pada saat membeli saham, ada baiknya kamu emilih perusahaan yang mempunyai fundamenental yang bagus. Jika mempunyai dana besar untuk berinvestasi, hindari menggunakan semuanya pada satu jenis saham saja.
Menentukan Waktu Yang Tepat Saat Melakukan Cut Loss Pada Trading Saham
Ada beberapa kondisi yang dapat kamu pertimbangkan untuk melakukan cut loss. Waktu yang tepat untuk kamu melakukan cut loss aitu pada beberapa kondisi sebagai berikut.
1. Kerugian Sudah Terlalu Besar Saat Trading Saham
Sangat penting untuk kamu menentukan batas kerugian saham sebelum mulai berinvestasi atau trading saham. Batas kerugian ini dapat ditentukan sesuai dengan kemampuan finansial yang anda miliki. Namun sebusa mungkin kerugian tidak erlalu besar hanya di antara 3% sampai 5% saja.
Apabila saham yang kamu beli ternyata mengalami kerugian serta sudah mencapai batas yang kamu tetapkan, maka itu adalah waktu yang tepat untuk cut loss. Strategi ini dapat mencegah kamu untuk mengalami kerugian yang lebih besar lagi.
2. Koreksi IHSG
Kamu hanya perlu memantau dengan teliti pada saat koreksi IHSG. Ketahui penyebab koreksi IHSG berlangsung, Seperti berita dalam neri, kerusuhan, krisis, maupun faktor lainnya. Amati apakah koreksi seperti ini akan berjalan terus menerus atau tidak. Saham yang memiliki harga rendahlah yang kamu beli, dan sebaliknya akan dijual ketika koreksi ini berlangsung.
3. Kesalahan Pada Saat Membeli Saat Trading Saham
Pada saat kamu membeli saham bisa saja salah pilih karena tidak melakukan analisis lebih lanjut atau transaksi terlalu buru-buru. Sbaiknya juallah saham, apalagi indeks untuk harga saham tersebut cenderung mengalami penurunan.
Lakukan cut loss untuk menghindari kerugian yang lebih besar. Kamu dapat memakai untuk saham berikutnya yang mempunyai peluang yang bagus berdasarkan analisis fundamental.
Itulah beberapa informasi mengenai resiko dalam berinvesasi yang harus kamu ketahui. Melakukan cut loss dapat menjadi salah satu strategi untu mengurangi resiko dalam bertransaksi saham. Kamu tidak usah takut untuk melakukan cut loss pada saat tradig saham karena kamu bisa menggunakan strategi si atas.